SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
A.
Definisi Sistem Informasi Manajemen
Sistem adalah unsur – unsur
yang saling berkaitan antara satu dengan yang lainnya untuk memudahkan dalam
mencapai tujuan. Sedangkan Informasi adalah suatu data atau sekumpulan data
yang dapat di terdiri dari berbagai karakter atau symbol yg dapat
ditransmisikan sehingga dapat diketahui oleh orang lain. Dan Manajemen adalah
proses yg di rencanakan untuk mengatur atau mengontrol sumber daya dengan
efektif dan efisien sehingga mencapai suatu tujuan.
Jadi, Sistem Informasi
Manajemen (SIM) adaah unsur – unsur yang berkaitan dan dapat diartikan
sehinggan diketahui orang lain agar bisa mengontrol sesuatu dengan efektif dan
efisien agar mencapai suatu tujuan.
B.
Alur
Sistem Informasi Manajemen
C.
NILAI
SUATU INFORMASI DITENTUKAN DARI:
v Kemudahan dalam memperoleh (easiness)
v Sifat keluasan dan
kelengkapan (comprehensibility)
v Ketelitian (accuracy)
v Kecocokan dengan users (relevance).
v Ketetapan waktu
v Kejelasan (clarity)
v Flexibilitas/keluwesannya (flexibility)
v Dapat dibuktikan
v Tidak ada prasangka (without prejudice)
v Dapat diukur (measurable)
D.
JENIS SUMBER DAYA
q SUMBER DAYA FISIK
1. Man (Manusia)
2. Material (Bahan)
3. Machine (Mesin - termasuk
fasilitas + energi )
4. Money (Uang )
q SUMBER DAYA KONSEPTUAL
5. Information (Informasi –
termasuk data)
Sumber daya yang ke-5 (informasi) memiliki nilai dari
apa yang diwakilinya, bukan dari bentuk wujudnya. Para manajer menggunakan
sumber daya konseptual tersebut untuk mengelola sumber daya fisik.
E.
Manajemen Sumber Daya
v Sumber daya diperoleh dan disusun agar siap digunakan
saat diperlukan. Proses penyusunan sumber daya membutuhkan mekanisme pengubahan dari bahan mentah (raw material) menjadi bentuk yang lebih halus
(fine material). Contoh: pelatihan
pegawai (in-service
training).
v Setelah sumber daya ini disusun, manajer berusaha
untuk memaksimalkan waktu yang terbuang dan menjaganya agar berfungsi pada
efisiensi puncak.
v Ketika
diperlukan, manajer mengganti sumber daya ini pada saat kritis (critical
moment) sebelum sumber
daya tersebut menjadi tidak efisien atau out of date.
F.
Manajemen Informasi
v Manajer memastikan bahwa data mentah yang diperlukan
terkumpul dan kemudian diproses menjadi informasi yang berguna.
v Manajer
juga memastikan bahwa
informasi tersebut diterima oleh orang yang tepat, dalam bentuk yang tepat dan pada saat yang tepat, sehingga informasi tersebut
dapat dimanfaatkan.
v Pada akhirnya manajer membuang informasi yang tidak
berguna dan menggantikannya dengan informasi yang lebih
mutakhir dan akurat.
v Seluruh aktivitas pemerolehan informasi (information
gaining), menggunakannya
se-effektif mungkin, dan membuangnya pada saat yang
tepat, disebut “Manajemen Informasi”
G.
SIGNIFIKANSI manajemen informasi :
q Kegiatan bisnis semakin kompleks
sehingga membutuhkan pengorganisasian yang lebih terstruktur dan kompleks
q Komputer berevolusi dan memiliki
kemampuan yang semakin sophisticated.
H.
Fungsi Manajemen (Henri Fayol : 1914)
Planning
(merencanakan)
Organizing
(mengorganisasikan)
Staffing
(menyusun staff)
Directing
(mengarahkan)
Controlling
(mengendalikan)
I.
Peran
Manajerial (Henry Mintzberg)
Inter
– personal
- Figure-head (tugas seremonial)
- Leader (melatih, motivasi,
mempekerjakan)
- Liaison (menjalin hubungan)
Informational
- Monitor (selalu mencari informasi)
- Disseminators (meneruskan informasi
ke dalam)
- Spokesperson (meneruskan informasi
ke lu
Decisional
- Entrepreneur (membuat perbaikan)
- Disturbance handler (bereaksi thd
kejadian)
- Resource Allocator (mengendalikan
pengeluaran)
Fungsi-funsi
manajemen dan peran – peran manajerial ini akan bermanfaat saat merancang
sistem informasi.
J.
Manajemen
Keahlian Manajemen
1. keahlian komunikasi (menerima, mengirim informasi dlm bentuk lesan dan
tertulis)
2.
keahlian pemecah masalah
(manajer perlu membuat keputusan dlm proses pemecahan masalah)
- Pengetahuan Manajemen
1 Computer
literacy (pengetahuan ttg istilah, keunggulan & kelemahan komputer)
2 Information literacy (bagaimana memperoleh & menggunakan informasi)
K.
Apakah sistem itu ?
Sistem
adalah sekelompok elemen yg terintegrasi dgn maksud yg sama utk mencapai suatu
tujuan. Organisasi terdiri dari sejumlah sumber daya yg bekerja menuju
tercapainya suatu tujuan tertentu sesuai ketentuan pemilik / manajemen.
Sumber
daya input diubah menjadi sumber daya output. Sumber daya mengalir dari elemen input, melalui elemen
transformasi kpd elemen output (3 elemen sistem : input, transformasi dan
output)
Contoh: Input : bahan mentah, diubah menjadi barang jadi
melalui proses manufaktur. Mekanisme kontrolnya
adalah manajemen perusahaan,
tujuannya adalah sasaran-sasaran yg ingin dicapai perusahan, lingkaran umpan baliknya
adalah arus informasi kpd manajemen dan dari manajemen.
L.
Sistem terbagi menjadi :
- Sistem Terbuka : suatu sistem yg dihubungkan dgn lingkungannya melalui arus sumber daya
- Sistem Tertutup : suatu sistem yg tdk dihubungkan dgn lingkungannya.
Sub-sistem :
Sistem di dalam suatu sistem, berarti bahwa sistem berada pada lebih dari
satu tingkat.
Super-sistem :
Jika suatu sistem adalah bagian dari sistem yg lebih besar, sistem yg
lebih besar itu adalah supersistem.
M. Sistem
bisnis
Tanggung
jawab utama manajer adalah memastikan bahwa perusahaan mencapai tujuannya. Berbagai usaha diarahkan utk
membuat semua
bagian perusahaan bekerja sama. Manajer adalah elemen pengendali dalam sistem,
menjaga sistem itu agar terus berjalan dan bergerak menuju tujuannya.
Sistem
perusahaan berada dalam satu atau lebih sistem lingkungan yg
lebih besar atau super-sistem. Jika perusahaan itu suatu bank, misalnya maka ia merupakan bagian dari masyarakat keuangan, masyarakat bisnis, masyarakat setempat & masyarakat luas.
Perusahaan bisnis adalah suatu sistem fisik, yg terdiri dari sumber daya fisik.
Sedangkan sistem konseptual sebaliknya, adalah sistem yg menggunakan sumber
daya konseptual (informasi dan data) utk mewakili suatu sistem fisik, yg
umumnya ada , sbg citra dari pikiran manajer, sbg angka atau tulisan pada
selembar kertas atau dalam bentuk elektronik.
Komputer
adalah suatu sistem fisik, tetapi data dan informasi yg disimpan
di dalamnya dpt dipandang sbg suatu sistem konseptual. Data
dan informasi mewakili satu atau lebih sistem fisik.
Sistem
fisik penting karena
keberadaannya, sistem konseptual penting karena penggambarannya atas sistem
fisik.
N.
Data versus Informasi
Data
Terdiri dari fakta-fakta dan angka-angka yang secara relatif tidak berarti bagi pemakai.
Informasi
Adalah data yg telah diproses, atau data yang
memiliki arti.
Pengolah informasi (information
processor)
Adalah salah satu elemen kunci dlm sistem konseptual.
Pengolah informasi dpt meliputi elemen-elemen komputer, elemen-elemen non-komputer atau kombinasi dari keduanya.
O.
Karakteristik dan Contoh Sistem
Ò Karakteristik Sistem
Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu yaitu:
– Komponen/elemen (Component)
– Batas sistem (Boundary)
– Lingkungan Luar (Environment)
– Penghubung (Interface)
– Masukan (Input)
– Pengolah (Process)
– Keluaran (Output)
– Sasaran (Objective) atau tujuan (Goal)
Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu yaitu:
– Komponen/elemen (Component)
– Batas sistem (Boundary)
– Lingkungan Luar (Environment)
– Penghubung (Interface)
– Masukan (Input)
– Pengolah (Process)
– Keluaran (Output)
– Sasaran (Objective) atau tujuan (Goal)
Ò Contoh Sistem
– Sistem komputer, terdiri dari elemen hardware, software, brainware
– Sistem Akuntansi
– Sistem transportasi, terdiri dari elemen jalan, kendaran, manusia
– Sistem komputer, terdiri dari elemen hardware, software, brainware
– Sistem Akuntansi
– Sistem transportasi, terdiri dari elemen jalan, kendaran, manusia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar